Clippers Berhasil Jadikan Rockets Sebagai Batu Pijakan

clippers-berhasil-jadikan-rockets-sebagai-batu-pijakan

Clippers Berhasil Jadikan Rockets Sebagai Batu Pijakan. Los Angeles Clippers berhasil jadikan Houston Rockets sebagai batu loncatan dengan kemenangan telak 128-108 pada 23 Desember 2025 malam di Intuit Dome. Duel ini jadi pembalasan atas kekalahan tipis sebelumnya dan sekaligus kemenangan beruntun pertama Clippers sejak awal musim. Kawhi Leonard dan James Harden pimpin serangan tuan rumah yang dominan, sementara Rockets tampak kehilangan ritme di tengah performa naik turun mereka akhir-akhir ini. Kemenangan ini beri angin segar bagi Clippers yang sedang cari momentum di klasemen Barat. BERITA OLAHRAGA

Dominasi Kawhi Leonard dan James Harden: Clippers Berhasil Jadikan Rockets Sebagai Batu Pijakan

Kawhi Leonard tampil luar biasa dengan 41 poin season-high, disertai 8 rebound dan 5 assist, jadi motor utama kemenangan. Ia efisien dari segala jarak, termasuk pull-up jumper dan serangan ke keranjang yang sulit dihentikan pertahanan Rockets. James Harden tak kalah ganas dengan 29 poin plus distribusi bola cerdas yang ciptakan banyak peluang terbuka. Duo ini saling melengkapi, dengan Harden atur tempo dan Leonard eksekusi di momen krusial. Di kuarter ketiga, Clippers lakukan run 13-2 yang ubah permainan, largely berkat kontribusi mereka berdua. Performa ini tunjukkan bahwa saat keduanya sehat dan sinkron, Clippers punya potensi jadi ancaman serius.

Pertahanan Clippers yang Bangkit: Clippers Berhasil Jadikan Rockets Sebagai Batu Pijakan

Salah satu kunci kemenangan adalah pertahanan Clippers yang akhirnya klik di stretch penting. Mereka menang kuarter ketiga dengan selisih 12 poin, paksa Rockets hanya cetak angka minim saat tuan rumah pull away. Rotasi cepat, switch efektif, dan rebound lebih baik bikin Rockets kesulitan temukan ritme ofensif setelah kuarter pertama yang ketat. Clippers batasi transisi Rockets dan tutup ruang di paint, yang biasanya jadi kekuatan tim tamu. Ini jadi stretch defensif terbaik mereka musim ini, dan pelatih Tyronn Lue akui ini sebagai tanda tim mulai temukan identitas kolektif setelah fase sulit dengan cedera dan inkonsistensi.

Performa Rockets yang Menurun

Di kubu Rockets, Kevin Durant pimpin dengan 22 poin, disusul Alperen Sengun dan Amen Thompson masing-masing 19 poin. Namun, secara keseluruhan tim tampak lelah dan kurang fokus defensif, kebobolan banyak poin mudah di half-court. Mereka kalah empat dari lima laga terakhir, dengan pertahanan jadi titik lemah utama. Jabari Smith Jr tambah 16 poin, tapi kurangnya movement ofensif dan rebound kalah jauh bikin mereka tak bisa comeback setelah tertinggal di babak kedua. Kekalahan ini jadi pukulan sebelum laga besar berikutnya, dan tim perlu introspeksi cepat untuk kembalikan bentuk terbaik.

Kesimpulan

Clippers berhasil jadikan Rockets sebagai batu pijakan sempurna untuk bangun momentum akhir tahun 2025, dengan kemenangan dominan 128-108 yang tunjukkan potensi skuad saat bintang utama on fire. Dominasi Leonard-Harden plus pertahanan solid jadi resep sukses, sekaligus beri harapan baru bagi tim yang sempat terpuruk. Bagi Rockets, ini jadi pelajaran berharga di tengah slump, tapi masih punya waktu perbaiki sebelum playoff race memanas. Laga ini sekali lagi ingatkan bahwa di NBA, satu performa besar bisa ubah arah musim, dan Clippers tampak mulai temukan itu jelang tahun baru.

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *