Ivica Zubac Semangat Untuk Sambut Musim NBA 2025/2026. Los Angeles, 17 Agustus 2025 – Menjelang tip-off musim NBA 2025/26, pusat perhatian tertuju pada Ivica Zubac, center Los Angeles Clippers yang tak bisa menyembunyikan antusiasmenya untuk musim baru. Setelah musim 2024/25 yang luar biasa, di mana ia mencatatkan karier terbaik dan masuk All-Defensive Second Team, Zubac menyatakan dirinya lebih siap dari sebelumnya untuk membawa Clippers melangkah lebih jauh. Dalam wawancara terbaru di fasilitas latihan Clippers, ia menyebut musim ini sebagai “momen besar” bagi timnya, dengan tambahan pemain baru yang diharapkan memperkuat peluang mereka meraih gelar. BERITA LAINNYA
Antusiasme Zubac bukan tanpa alasan. Setelah finis sebagai runner-up Most Improved Player dan menempati peringkat keenam untuk Defensive Player of the Year musim lalu, ia kini dianggap sebagai salah satu center elit di NBA. Dengan perombakan roster yang signifikan di musim panas, termasuk kedatangan Bradley Beal, Chris Paul, dan Brook Lopez, Zubac yakin Clippers bisa mengatasi kekecewaan playoff sebelumnya dan bersaing di level tertinggi. Laga pembuka melawan Phoenix Suns menjadi kesempatan pertama baginya untuk menunjukkan semangat itu di lapangan.
Siapa Itu Ivica Zubac
Ivica Zubac, 28 tahun, adalah center asal Kroasia yang telah menjadi tulang punggung Los Angeles Clippers sejak bergabung dari Los Angeles Lakers pada 2019. Lahir di Mostar, Zubac memulai karier profesionalnya di Eropa sebelum masuk NBA sebagai pilihan putaran kedua pada 2016. Di Clippers, ia berkembang dari pemain rotasi menjadi starter yang andal, dengan puncaknya di musim 2024/25, di mana ia mencatatkan rata-rata 16.8 poin, 12.6 rebound, dan 1.1 blok per game dalam 80 penampilan. Kemampuan bertahannya yang luar biasa, ditambah efisiensi di paint, membuatnya jadi salah satu big man paling disegani di liga.
Selain di lapangan, Zubac juga dikenal sebagai figur inspiratif di luar lapangan. Ia aktif dalam program Basketball Without Borders, berbagi pengalaman dengan pemain muda Eropa, yang menunjukkan dedikasinya untuk memberikan dampak positif bagi komunitas basket.
Kenapa Dia Sangat Semangat Untuk Sambut Musim NBA 2025/2026
Semangat Zubac untuk musim baru didorong oleh beberapa faktor. Pertama, musim lalu menjadi titik balik dalam kariernya, dengan peningkatan signifikan dalam peran dan statistiknya. Bermain rata-rata 32.8 menit per game, ia membuktikan dirinya sebagai center yang bisa diandalkan di kedua ujung lapangan. Namun, kekalahan di babak pertama playoff dari Denver Nuggets membuatnya dan timnya lapar akan hasil lebih baik. “Kami merasa bisa memenangkan seri itu. Musim ini, kami ingin membuktikan kami lebih dari sekadar tim 50 kemenangan,” katanya dengan penuh keyakinan.
Kedua, perombakan roster Clippers di musim panas ini menambah optimisme Zubac. Kedatangan Bradley Beal dan Chris Paul diharapkan meningkatkan kreativitas serangan, sementara Brook Lopez memberikan kedalaman di posisi center. Zubac menyebut timnya kini “lebih besar, lebih kuat, dan lebih seimbang,” siap mengatasi kelemahan musim lalu, seperti kurangnya ukuran di frontcourt. Ia juga antusias dengan chemistry yang sedang terbangun dengan Paul, yang dikenal sebagai maestro pick-and-roll, sebuah aspek permainan yang sangat cocok dengan gaya bermain Zubac.
Terakhir, pengalaman Zubac di Basketball Without Borders di Manchester musim panas ini memperkuat motivasinya. Berinteraksi dengan pemain muda dan pelatih kelas dunia seperti Nick Nurse membuatnya semakin termotivasi untuk meningkatkan permainannya. “Saya ingin menunjukkan bahwa kerja keras bisa membawa Anda jauh,” ujarnya, mencerminkan ambisinya untuk terus berkembang.
Tanggapan Pemain Clippers Atas Semangatnya Ini
Rekan setim Zubac di Clippers memberikan respons positif terhadap antusiasmenya. James Harden, yang kini menjadi motor serangan tim, memuji kepemimpinan Zubac di lini depan. “Zu adalah jangkar kami. Semangatnya menular, dan dia membuat kami semua ingin bermain lebih keras,” kata Harden. Sementara itu, Kawhi Leonard menyoroti profesionalisme Zubac, menyebutnya sebagai “pemain yang selalu siap, baik di latihan maupun di pertandingan.” Pendatang baru Chris Paul juga tak ketinggalan memuji, menyatakan bahwa “Zu adalah tipe big man yang setiap point guard impikan” karena kemampuannya menjalankan pick-and-roll dengan efektif.
Semangat Zubac juga terlihat dalam sesi latihan, di mana ia sering menjadi yang pertama tiba dan terakhir meninggalkan gym. Pemain muda seperti Norman Powell menyebutnya sebagai panutan, terutama dalam hal dedikasi dan kerja keras. Dukungan ini menunjukkan bahwa Zubac bukan hanya pemain kunci di lapangan, tetapi juga figur yang menginspirasi di ruang ganti.
Kesimpulan: Ivica Zubac Semangat Untuk Sambut Musim NBA 2025/2026
Antusiasme Ivica Zubac menjelang musim NBA 2025/26 menjadi sinyal kuat bahwa Los Angeles Clippers siap tampil beda. Dengan karier terbaik di musim lalu, perombakan roster yang menjanjikan, dan semangat juang yang menular, Zubac menjadi pilar penting dalam ambisi tim untuk melangkah lebih jauh di playoff. Dukungan dari rekan setimnya memperkuat posisinya sebagai jangkar tim, baik secara teknis maupun emosional. Laga pembuka melawan Phoenix Suns akan menjadi ajang pembuktian awal bagi Zubac dan Clippers. Bagi penggemar, semangat Zubac adalah harapan baru bahwa musim ini bisa menjadi momen kebangkitan Clippers menuju gelar yang telah lama mereka incar.
