Marcus Smart Muji JJ Redick Karena IQ Permainan Tinggi. Los Angeles Lakers kembali jadi sorotan di awal musim NBA 2025/2026, bukan cuma karena performa di lapangan, tapi juga chemistry baru antara pemain dan pelatih. Marcus Smart, guard tangguh yang baru bergabung dengan Lakers, memuji pelatih kepala JJ Redick atas kecerdasan basketnya yang luar biasa. Puji syukur ini muncul setelah Smart resmi menandatangani kontrak dengan Lakers, menandakan awal era baru di bawah Redick. Apa yang membuat Smart begitu kagum? Dan apa sebenarnya kehebatan Redick yang bikin dia dihormati? Yuk, kita ulas secara santai tapi tetap berdasarkan fakta! BERITA LAINNYA
Siapa Itu Marcus Smart
Marcus Smart adalah guard berusia 31 tahun yang dikenal sebagai salah satu defender terbaik di NBA. Lahir di Flower Mound, Texas, Smart memulai karier profesionalnya bersama Boston Celtics setelah terpilih sebagai pick keenam di NBA Draft 2014. Selama sembilan musim di Boston, ia jadi jantungan tim, membantu Celtics mencapai final NBA 2022 dan meraih gelar Defensive Player of the Year pada tahun yang sama. Dengan rata-rata 10,6 poin, 4,6 assist, dan 1,6 steal per game, Smart dikenal karena intensitas, kepemimpinan, dan kemampuan membaca permainan.
Setelah pindah ke Washington Wizards pada 2023, Smart menghadapi tantangan cedera, hanya bermain 54 game dalam dua musim. Musim panas ini, ia menandatangani kontrak dua tahun senilai 10,5 juta dolar dengan Lakers setelah buyout dari Wizards. Di Los Angeles, Smart diharapkan membawa energi defensif dan semangat juang untuk memperkuat sistem pelatih JJ Redick.
Kenapa Dia Bisa Memuji JJ Redick
Smart tidak sembarangan memuji Redick. Dalam wawancara terbaru, ia menyebut Redick sebagai pelatih yang “tidak mendapat cukup kredit atas kecerdasan basketnya.” Menurut Smart, kemampuan Redick membaca permainan, baik sebagai pemain maupun pelatih, adalah sesuatu yang luar biasa. Smart, yang pernah berhadapan dengan Redick saat masih aktif bermain, mengakui bahwa gaya bermain Redick—pintar, terukur, dan efisien—terbawa ke dalam pendekatan kepelatihannya.
Smart juga terkesan dengan cara Redick mengelola tim. Musim lalu, Redick memimpin Lakers meraih 50 kemenangan di musim debutnya sebagai pelatih, sebuah pencapaian besar untuk seseorang tanpa pengalaman kepelatihan sebelumnya. Smart menyoroti kemampuan Redick berkomunikasi dan menjelaskan peran masing-masing pemain, termasuk dirinya sebagai point-of-attack defender. “Dia tahu cara membuat pemain merasa penting dan paham tugas mereka,” kata Smart, yang merasa visi Redick cocok dengan gaya permainannya yang agresif dan taktis.
Kehebatan JJ Redick di Lapangan
Sebelum jadi pelatih, JJ Redick dikenal sebagai salah satu shooter terbaik di NBA. Bermain selama 15 musim untuk tim seperti Orlando Magic, Los Angeles Clippers, dan Philadelphia 76ers, Redick mencatatkan rata-rata 12,8 poin per game dengan akurasi three-point 41,5%. Kecerdasan basketnya terlihat dari cara ia bergerak tanpa bola, memanfaatkan screen, dan menemukan ruang untuk tembakan. Redick juga punya kemampuan membaca pertahanan lawan, yang membuatnya sulit dijaga, seperti yang pernah dirasakan Smart saat berhadapan dengannya.
Sebagai pelatih, Redick membawa kecerdasan itu ke bangku cadangan. Ia dikenal jago merancang skema ofensif yang memaksimalkan pemain seperti LeBron James dan Luka Doncic, yang baru bergabung dengan Lakers. Musim lalu, Lakers di bawah Redick menunjukkan peningkatan dalam efisiensi serangan, dengan peringkat kelima di liga untuk offensive rating. Redick juga berani bereksperimen dengan rotasi, seperti memasukkan Smart sebagai pengganti Austin Reaves di beberapa laga untuk memperkuat pertahanan. Pendekatan ini menunjukkan bahwa Redick bukan cuma pintar di lapangan, tapi juga cerdas dalam membaca kebutuhan tim.
Kehebatan Redick juga terlihat dari kemampuannya membangun chemistry. Smart menyebut Redick sebagai “pelatih di lapangan” saat masih bermain, dan kini ia membawa aura kepemimpinan yang membuat pemain seperti Smart, Doncic, dan Anthony Davis termotivasi. Dengan pengalaman menghadapi tekanan sebagai pemain, Redick tahu cara menangani ruang ganti penuh bintang, sesuatu yang diakui Smart sebagai kunci kesuksesan tim.
Kesimpulan: Marcus Smart Muji JJ Redick Karena IQ Permainan Tinggi
Pujian Marcus Smart untuk JJ Redick bukan sekadar basa-basi, melainkan pengakuan atas kecerdasan basket yang luar biasa dari seorang pelatih baru. Dengan pengalaman sebagai pemain dan visi taktis yang tajam, Redick telah membuktikan dirinya sebagai pelatih yang layak dihormati, seperti yang dilihat Smart dari komunikasi dan strateginya. Kehebatan Redick, baik di lapangan sebagai shooter maupun di pinggir lapangan sebagai pelatih, jadi modal besar untuk Lakers menuju musim yang sukses. Bagi fans Lakers, pujian Smart ini adalah sinyal bahwa tim mereka berada di tangan yang tepat. Kita tunggu saja, apakah Redick dan Smart bisa membawa Lakers ke puncak musim ini!
