Rui Hachimura Lakukan Buzzer Beater Untuk Lakers

rui-hachimura-lakukan-buzzer-beater-untuk-lakers

Rui Hachimura Lakukan Buzzer Beater Untuk Lakers. Malam yang penuh drama di Scotiabank Arena, Toronto, pada Kamis 4 Desember 2025, jadi saksi momen karir Rui Hachimura saat ia lemparkan tiga poin buzzer-beater untuk selamatkan Los Angeles Lakers dari kekalahan. Skor akhir 123-120 atas Toronto Raptors, di mana Hachimura—dengan hanya 12 poin sepanjang laga—jadi pahlawan tak terduga lewat tembakan sudut kiri yang tepat di detik terakhir. Assist krusial datang dari LeBron James, yang akhiri streak rekornya 1.297 laga berturut-turut cetak 10 poin lebih, tapi pilih umpan pintar daripada tembak sendiri. Lakers, tanpa Luka Doncic yang absen, naik ke rekor 16-5 musim ini, sementara Raptors turun ke 12-9. Momen ini tak hanya angkat moral tim jelang back-to-back lawan Boston Celtics, tapi juga bukti kedalaman skuad di bawah pelatih JJ Redick yang sedang panas dengan delapan kemenangan dari sembilan laga terakhir. INFO SLOT

Jalannya Pertandingan yang Sengit: Rui Hachimura Lakukan Buzzer Beater Untuk Lakers

Laga dimulai ketat, dengan Lakers unggul tipis 30-28 di kuarter pertama berkat 12 poin Austin Reaves yang langsung on fire. Raptors balas di kuarter kedua, ambil alih lewat serangan balik cepat dari Immanuel Quickley dan Brandon Ingram, tapi Lakers tutup babak dengan skor 58-56 setelah Jake LaRavia tambah enam poin. Kuarter ketiga jadi milik Reaves sepenuhnya—ia cetak 22 poin sendirian, bantu Lakers bangun keunggulan 92-85. Tapi Raptors comeback ganas di babak akhir: unggul 120-117 setelah tiga poin Gabe Vincent flagrant foul picu free throw. Dengan 7 detik tersisa, Reaves tangani double team, umpan ke James yang drive lalu kick out ke Hachimura lebar terbuka di corner. Tembakan itu bersih, sirene bunyi, dan Lakers rebut kemenangan dramatis. Total tembakan 48-94 untuk Lakers, tapi efisiensi Reaves (13-21 FG) jadi kunci, sementara Raptors kesulitan tanpa Marcus Smart yang absen.

Momen Buzzer-Beater Hachimura yang Ikonik: Rui Hachimura Lakukan Buzzer Beater Untuk Lakers

Rui Hachimura, pemain Jepang berusia 27 tahun yang gabung Lakers sejak 2023, akhirnya wujudkan mimpi buzzer-beater pertamanya. “Saya belum pernah punya momen seperti ini, ini yang diimpikan setiap pemain basket,” katanya pasca-laga, sambil cerita James bilang “siap-siap” di timeout terakhir. Tembakan dari sudut kiri, off-balance tapi akurat, lewati tangan Brandon Ingram yang coba blok. Hachimura sprint ke sideline, disambut lompatan Reaves ke punggungnya, sementara James teriak ke bench dengan tangan terbuka. Ini tembakan kemenangan pertamanya di NBA, tambah 12 poinnya (4-9 FG) jadi highlight musim. Musim ini, Hachimura rata-rata 13,9 poin dengan 46 persen dari tiga poin—terbaik di tim—tapi malam itu ia main 35 menit tanpa turnover, bukti peran krusial sebagai forward serbaguna. Rekan setim sebut ia “siap saat dibutuhkan,” dan momen ini viral di media sosial, ramai tagar dukung dari fans Jepang.

Performa LeBron James dan Austin Reaves

LeBron James, meski akhiri streak historisnya dengan delapan poin (4-17 FG), tetap jadi jantung tim lewat 11 assist tanpa turnover—termasuk dime pamungkas ke Hachimura. “Saya pilih umpan yang benar, bukan paksa tembakan,” katanya, tunjukkan visi 23 tahun karirnya. Dengan enam rebound, James puji Reaves sebagai “All-NBA level,” yang cetak 44 poin, 10 assist, lima rebound—tertinggi karirnya. Reaves, yang ambil alih absen Doncic, efisien 13-21 FG dan 37,1 persen dari tiga poin musim ini, bantu tim kuasai bola 52 persen. DeAndre Ayton tambah 17 poin delapan rebound dua blok, sementara LaRavia dan Nick Smith Jr. masing-masing 14 dan 12 poin. Di sisi Raptors, Ingram cetak 28 poin tapi gagal blok kunci, sementara Quickley 22 poin. Absen Smart dan Doncic bikin kedua tim andalkan kedalaman, tapi eksekusi akhir Lakers unggul.

Dampak Kemenangan ke Rekor Lakers

Kemenangan ini lanjutkan tren panas Lakers: delapan dari sembilan laga terakhir, termasuk rebound dari kekalahan lawan Phoenix Senin lalu. Rekor 16-5 posisikan mereka kedua Barat, selisih tiga poin dari pemimpin Oklahoma City, dan tambah kepercayaan diri jelang lawan Celtics di TD Garden Jumat malam—back-to-back pertama musim ini. Di bawah Redick, tim tunjukkan kolektif: rata-rata 115 poin per laga, dengan fokus ball movement yang Hachimura sebut “kembali seperti dulu.” Bagi Hachimura, ini dorong karirnya—ia kini kandidat Sixth Man lagi—dan bukti regenerasi skuad pasca-usia James 41. Raptors, meski kalah, tetap solid dengan rekor 12-9, tapi kehilangan momentum home. Laga ini jadi pengingat: di NBA, momen individu seperti buzzer-beater Hachimura bisa ubah narasi musim.

Kesimpulan

Buzzer-beater Rui Hachimura jadi babak baru cerita sukses Lakers, di mana tembakan tepat waktu selamatkan tim dari kekalahan dan akhiri streak LeBron dengan catatan indah. Dengan Reaves on fire dan eksekusi tim matang, kemenangan 123-120 atas Raptors angkat rekor ke 16-5, janjikan perburuan gelar Barat yang sengit. Hachimura, dari mimpi jadi kenyataan, tunjukkan kedalaman skuad Redick—siap hadapi tantangan back-to-back lawan Celtics. Musim NBA 2025/2026 baru panas, dan momen seperti ini bikin penggemar Lakers punya alasan optimis: trofi masih dalam jangkauan, asal tim terus main kolektif.

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *