Pemain NBA dengan Persentase Tembakan Terbaik. Dalam permainan basket, tidak hanya jumlah poin yang menentukan kehebatan seorang pemain, tapi juga efisiensi dalam mencetak angka. Persentase tembakan atau field goal percentage (FG%) menunjukkan seberapa akurat seorang pemain saat menembak. Pemain dengan FG% tinggi umumnya dikenal memiliki kemampuan finishing yang konsisten, baik melalui tembakan dekat ring maupun strategi tembakan berkualitas tinggi. Beberapa nama di bawah ini dikenal sebagai spesialis efisiensi, dengan akurasi yang membuat mereka menjadi senjata penting bagi timnya.
Wilt Chamberlain: Dominasi dan Efisiensi dalam Satu Paket
Wilt Chamberlain bukan hanya legenda karena jumlah poinnya yang luar biasa, tapi juga karena efisiensinya yang tak tertandingi di masanya. Dengan tinggi badan dan kekuatan fisik luar biasa, Chamberlain mencetak poin dari jarak dekat dengan sangat konsisten. Sepanjang kariernya, ia memiliki persentase tembakan sekitar 54 persen, bahkan mencapai angka lebih dari 72 persen dalam satu musim, yaitu pada musim 1972-1973.
Yang membuat statistik ini menakjubkan adalah jumlah tembakan yang ia ambil. Chamberlain bukan role player yang hanya menembak sesekali, ia adalah pusat serangan utama. Namun tetap mampu menjaga efisiensi tinggi, sesuatu yang jarang ditemui di era modern.
DeAndre Jordan: Raja Dunk dan Layup
DeAndre Jordan dikenal sebagai pemain dengan FG% tertinggi dalam sejarah NBA. Ia mencetak rata-rata lebih dari 67 persen dari seluruh tembakan yang diambil selama beberapa musim berturut-turut. Rahasianya terletak pada jenis tembakan yang ia ambil: hampir semua berasal dari dunk, lob pass, atau layup di bawah ring.
Jordan sangat jarang menembak dari luar paint area. Dengan fisik yang atletis dan timing yang sempurna dalam menangkap alley-oop, ia menjadi salah satu pemain paling efisien dalam menyelesaikan peluang. Meski perannya terbatas dalam menyerang, efektivitasnya sangat tinggi dan membuatnya menjadi aset penting di banyak tim.
Rudy Gobert: Efisiensi dalam Kesederhanaan
Rudy Gobert bukan tipikal pemain yang melakukan crossover atau fadeaway. Sebaliknya, ia fokus pada penyelesaian sederhana di dekat ring, hasil dari pick-and-roll, offensive rebound, atau potongan cepat ke basket. Dalam beberapa musim terakhir, Gobert mencatat FG% di atas 65 persen secara konsisten.
Kemampuan Gobert bukan hanya pada finishing, tapi juga pada pilihan tembakan yang bijak. Ia tidak memaksakan tembakan sulit dan selalu bermain sesuai peran. Ini membuatnya menjadi pemain yang sangat dihargai oleh pelatih dan rekan satu tim.
Steven Adams dan Mitchell Robinson: Bekerja Senyap tapi Efektif
Dua nama yang sering luput dari sorotan adalah Steven Adams dan Mitchell Robinson. Keduanya dikenal sebagai pemain yang tidak banyak bicara, tapi sangat efisien di lapangan. Robinson, khususnya, pernah mencatat FG% di atas 74 persen dalam satu musim, menjadi salah satu yang tertinggi dalam sejarah NBA.
Adams dengan permainan fisik dan kemampuan membaca situasi, sering mencetak poin dari rebound atau roll ke basket. Ia tidak spektakuler, tapi kontribusinya stabil dan efisien.
Penutup: Pemain NBA dengan Persentase Tembakan Terbaik
Efisiensi tembakan adalah hal yang tak selalu menarik perhatian publik, tapi sangat penting bagi kesuksesan tim. Pemain-pemain seperti DeAndre Jordan, Rudy Gobert, atau Mitchell Robinson membuktikan bahwa meskipun mereka bukan bintang utama, mereka memainkan peran vital dengan menjaga akurasi tinggi. Di sisi lain, legenda seperti Wilt Chamberlain menunjukkan bahwa dominasi bisa datang bersama efisiensi luar biasa. Dalam dunia NBA yang terus berkembang, keakuratan tetap menjadi kunci yang tak lekang oleh waktu.
